Kemampuan Literasi Membaca Siswa Program Gerakan Literasi Sekolah: Sebuah Perbandingan

Authors

  • Marlinda Ramdhani Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.34012/bip.v6i2.5326

Keywords:

Reading Literacy, Senior High School, School Literacy Movement

Abstract

The School Literacy Movement (GLS) program has been implemented since 2016, but an overview of this program's real impact and evaluation has never been conducted. This study compares reading literacy skills between grade X students in GLS referral and non-referral schools. This research was conducted using a qualitative approach with a multiple site study research type, namely GLS referral and non-referral schools. This research data was the result of a reading literacy test based on seven aspects of reading literacy assessment according to the standard of the Program for International Student Assessment (PISA). The research was conducted in three stages: directing students in each school to answer the reading literacy test instrument, analyzing the results of students' reading literacy test, and comparing the results of students' reading literacy test. The results showed that the reading literacy skills of referral schools were better than those of non-referral schools, as seen from the reading literacy scores between the two schools.

References

Amelia, T. (2020). Kemampuan Mahasiswa dalam Pendefinisian Masalah Pada Pembelajaran Berbasis Riset. Perspektif Pendidikan Dan Keguruan, XI(2), 23–28.

Amri, S., & Rochmah, E. (2021). Pengaruh Kemampuan Literasi Membaca Terhadap Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar. EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 13(1), 52–58. https://doi.org/10.17509/eh.v13i1.25916

Chesa, N., & Nafi’ah, B. A. (2022). Asesmen Kompetensi Minimum (Akm) Kelas Sekolah Dasar Sebagai Sarana Evaluasi Kemampuan Literasi Dan Numerasi Siswa. Jurnal Pendidikan Dasar.

Darni. (2015). Penggunaan Media Koran Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Memindai Di Sekolah Dasar. Pena, Volume 5 N(1), 32–54.

Harsiati, T. (2018). Karakteristik Soal Literasi Membaca Pada Program Pisa. Litera, 17(1), 90–106. https://doi.org/10.21831/ltr.v17i1.19048

Hudha, R. R. (2018). Pengembangan Instrumen Asesmen Literasi Membaca Berbasis PISA dengan Aplikasi Pengolah Soal. Universitas Negeri Malang.

Indianasari, & Prasetyo, K. B. (2022). Hubungan Self-Efficacy dengan Kemampuan Literasi Membaca Siswa dengan Menggunakan Model Problem Based Learning berbantuan Media Buku Saku. Cendikia: Media Jurnal Ilmiah Pendidikan, 13(1), 57–61.

Jamilah, J. (2020). Guru profesional di era new normal: Review peluang dan tantangan dalam pembelajaran daring. Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran, 10(2), 238. https://doi.org/10.25273/pe.v10i2.7494

Karyana, C., & Akbar, A. (2019). Application of Scanning Techniques in Improving the Critical Reading Ability of Elementary School Students in Cikurubug. Didaktika: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 1–8.

Klarita, E. N., & Syarif’ah, R. (2022). Analisis Kemampuan Literasi Siswa Kelas V dalam Menyelesaikan Soal Asesmen Kompetensi Minimum. Jurnal Lensa Pendas, 7(2), 85–96. https://doi.org/10.33222/jlp.v7i2.1836

Meriana, T., & Murniarti, E. (2021). Analisis Pelatihan Asesmen Kompetensi Minimum. Jurnal Dinamika Pendidikan, 14(2), 110–116.

Pradana, Fatimah, N., & Rochana, T. (2017). Pelaksanaan gerakan literasi sekolah sebagai upaya membentuk habitus literasi siswa di sma negeri 4 magelang. Skripsi, 6(2), 12–25.

Pratiwi, V. U., Astuti, P. I., & Handayani, S. (2015). Kemampuan Membaca Teks Bahasa Inggris. Magister ScPratiwi, V. U., Astuti, P. I., & Handayani, S. (2015). Kemampuan Membaca Teks Bahasa Inggris. Magister Scientiae, 0(38), 132–142. Https://Doi.Org/10.33508/MGS.V0I38.789ientiae, 0(38), 132–142.

Priatna, Y. U., Tatang, D., & Gusrayani, D. (2017). Penerapan Metode Teams Games Tournament Dalam Pembelajaran Menemukan Informasi Secara Cepat Dari Berbagai Teks Khusus Melalui Membaca Memindai. Jurnal Pena Ilmiah, 2(1), 1531–1540.

Pujiati, D., Basyar, M. A. K., & Wijayanti, A. (2022). Analisis Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar. Pedagogik Journal of Islamic Elementary School, 5(1), 57–68. https://doi.org/10.24256/pijies.v5i1.2615

Rejekiningsih, E. (2017). Peningkatan Kemampuan Membaca Memindai Dengan Menggunakan Media Koran. Jurnal Pendidikan Tindakan Kelas, 7(1), 1–5.

Rigianti, H. A., & Utomo, A. C. (2021). Asesmen kompetensi minimum literasi membaca & litersi numerasi. 11(1), 24–25. https://doi.org/10.37081/ed.v11i1.4254

Rizkiy, M., Siregar, B., Angelina, A. D., & Mohamad, D. N. (2022). Peran Literasi Baca Tulis Dalam Menumbuhkan Minat Membaca Siswa di Madrasah Tsnawiyah Negeri. 3, 149–159.

Rohman, S. (2017). Membangun Budaya Membaca Pada Anak Melalui Program Gerakan Literasi Sekolah. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 4(1), 156–160.

Sunarsih, E., Masweni, M., & Fitri, F. (2022). Peningkatan keterampilan membaca memindai melalui strategi the power of two pada siswa. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 8(1), 32. https://doi.org/10.29210/1202221474

Suryaman, M. (2015). Analisis Hasil Belajar Peserta Didik Dalam Literasi Membaca Melalui Studi Internasional (Pirls) 2011. Litera, 14(1), 170–186. https://doi.org/10.21831/ltr.v14i1.4416

Warsita, A. N., K, M. N., & Shintawati, R. (2018). Relationship between Students’ Concept Mastery and The Ability to Assess Source Credibility through Problem Based Learning in Environmental Pollution Concept. Assimilation: Indonesian Journal of Biology Education, 1(1), 1–7.

Downloads

Published

2024-09-30

How to Cite

Ramdhani, M. (2024). Kemampuan Literasi Membaca Siswa Program Gerakan Literasi Sekolah: Sebuah Perbandingan. Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP), 6(2), 148-157. https://doi.org/10.34012/bip.v6i2.5326