The Implementasi ANFIS Dalam Prakiraan Perkembangan Energi Baru dan Terbarukan di Indonesia Pada Tahun 2030

Main Article Content

Dewi Sholeha
Suwarno -
Muhammad Fitra Zambak
Yoga Tri Nugraha
https://orcid.org/0000-0001-8347-0638

Abstract

Bahan bakar energi yang penting untuk pembangkit listrik adalah memanfaatkan produk minyak bumi seperti minyak dan batu bara. Penggunaan bahan bakar dasar semakin meningkat setiap tahun dan simpanan bahan bakar utama semakin habis/berkurang. Dalam menggerakkan suatu pembangkit diperlukan energi alternatif yang sumbernya tidak akan habis dan dapat menurunkan pemanfaatan turunan minyak bumi. Sumber ini adalah energi baru dan terbarukan. Untuk menjamin perkembangan energi baru dan terbarukan, penting untuk memprakirakan perkembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia pada tahun 2030 dengan menggunakan ANFIS. Hasil yang diperoleh dalam memprakirakan perkembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia pada tahun 2030 adalah sebesar 3.369,79 MW.

Article Details

How to Cite
[1]
D. Sholeha, S. -, M. F. Zambak, and Y. T. Nugraha, “The Implementasi ANFIS Dalam Prakiraan Perkembangan Energi Baru dan Terbarukan di Indonesia Pada Tahun 2030”, JUSIKOM PRIMA, vol. 5, no. 2, pp. 188-191, Mar. 2022.
Section
Articles
Author Biography

Yoga Tri Nugraha, Universitas Prima Indonesia

Teknik Elektro, Universitas Prima Indonesia