Penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) pada industri pengolahan minyak kelapa sawit

Authors

  • Susiani Tarigan Universitas Prima Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.34012/jpms.v3i1.1469

Keywords:

SMK3, katup uap, kecelakaan kerja

Abstract

Upaya penanggulangan risiko bahaya industri harus dikendalikan sebaik mungkin. Keselamatan harus dikelola dalam sistem manajemen yang disebut sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3). Data dari P2K3 sebuah industri pengolahan minyak kelapa sawit di Asahan menunjukkan bahwa pada tahun 2016-2018 menunjukkan kasus terbanyak yang terjadi adalah semburan dari katup uap. Penelitian ini menganalisis penerapan SMK3 dalam pengendalian kecelakaan kerja pada steam valve pada industri pengolahan minyak sawit. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif dengan desain studi cross-sectional dengan data retrospektif selama 3 tahun (tahun 2016-2018). Sampel diambil dari seluruh jumlah populasi (sampling jenuh) berjumlah 48 orang yang terdiri dari 1 orang manajer, 29 orang pekerja di bagian instalasi katup uap, dan 18 orang pengurus Panitia Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja (P2K3). Data primer diperoleh dengan observasi lapangan dan wawancara langsung dengan menggunakan kuesioner berdasarkan Permenaker No. 05/Men/969 yang berisi pertanyaan tentang penerapan SMK3. Data sekunder diperoleh dari dokumentasi struktur organisasi, laporan kecelakaan selama 2016-2018, catatan medis tenaga kerja, dan data-data tingkat pendidikan tenaga kerja. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada satupun bidang penerapan dalam sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) yang terlaksana dengan baik sesuai Permenaker No. 05/Men/96. Hal ini disebabkan karena tim P2K3 belum bekerja dengan optimal dalam mencegah kecelakaan kerja khususnya pada katup uap di industri tersebut. Perusahaan perlu membuat suatu program pencegahan kecelakaan kerja pada katup uap meliputi pengendalian secara administratif, penyuluhan, dan pendidikan teknis secara berkala.

References

Badan Pusat Statistik. Indonesian Oil Palm Statistics 2009. 2010

Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (DK3N). Pedoman Audit Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Audit K3). 1st ed. Jakarta: Sekretariat DK3N. 1993

Daryanto. Teknik Pesawat Tenaga. Jakarta: Bina Aksara. 1999

Daryanto. Dasar-Dasar Teknik Mesin. 3rd ed. Jakarta: Rineka Cipta. 1996.

Heinrich H.W. Industrial Accident Prevention, A Safety Management Approach. 5th ed. New York: Mc. Grow-Hill Book Company. 1980.

Djojodibroto D. Kesehatan Kerja di Perusahaan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 1999

Nasution S. Metode Research. 15th ed. Jakarta: Bumi Aksara. 2016

Arikunto S. Metode Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. 2010

Tunggal I.S. Peraturan Perundang-undangan Ketenagakerjaan Baru di Indonesia. Jakarta: Harvarindo. 1999.

MJ. Dojoko Setyardjo. Ketel Uap. 5th ed. Jakarta: PT Pradnya Paramita. 1993

Downloads

Published

2021-09-29

How to Cite

Tarigan, S. (2021). Penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) pada industri pengolahan minyak kelapa sawit. Jurnal Prima Medika Sains, 3(1), 1-5. https://doi.org/10.34012/jpms.v3i1.1469

Issue

Section

Original Article