Gambaran derajat keparahan neuropati perifer pada pasien diabetes melitus tipe 2
DOI:
https://doi.org/10.34012/jpms.v5i1.3562Keywords:
diabetes melitus, derajat keparahan, neuropati periferAbstract
Penyakit diabetes melitus merupakan salah satu penyakit tidak menular dengan prevalensi kasus yang selalu mengalami kenaikan di dunia. Neuropati merupakan suatu kondisi di mana kerusakan saraf terjadi pada pasien diabetes melitus, kondisi ini paling sering terjadi pada kaki. Neuropati mengacu pada sekelompok penyakit yang menyerang semua jenis saraf, termasuk saraf sensorik, motorik dan otonom. Sering ditemukan pada bagian perifer tubuh atau dikenal sebagai neruropati perifer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran derajat keparahan neuropati perifer dengan jumlah populasi 46 orang responden dengan menggunakan kuesioner. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Jumlah sampel penelitian ini adalah 46 orang diambil dengan teknik total sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat yaitu usia, jenis kelamin, lama menderita diabetes melitus dan derajat keparahan neuropati perifer. Hasil analisis menunjukkan bahwa penderita yang mengalami neuropati perifer yaitu mayoritas berjenis kelamin perempuan berjumlah 33 orang (71,7%). Responden telah menderita diabetes melitus selama 1-5 tahun yaitu berjumlah 27 orang (56,7%) dan derajat keparahan neuropati berat yaitu berjumlah 23 orang (50,0%).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Nurjannah Nurjannah, Bayu Saputra, Susi Erianti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.