Faktor yang berhubungan dengan sanitasi lingkungan pada kejadian demam berdarah dengue (DBD) di wilayah kerja Puskesmas Selesai Kabupaten Langkat

Authors

  • Ola Lia Kharisma Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Meutia Nanda Universitas Islam Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.34012/jkpi.v8i1.4238

Keywords:

Demam Berdarah Dengue (DBD), Sanitasi, Lingkungan

Abstract

Salah satu penyakit menular yang menjadi masalahkesehatan di Indonesia ialah Demam BerdarahDengue (DBD). Dibandingkan tahun sebelumnya, terjadi peningkatan kasus pada tahun 2022 sebanyak-131.265 kasus dengan IR sebesar49,9/100.000 orang danaangka kematian sebesar1.135 dengan CFR sebesar 0,86%. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan sanitasi lingkungan pada kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas Selesai KabupatenLangkat. Penelitian ini merupakan penelitianobservasional analitik dengan desain studi kasuskontrol. Pendekatan penelitian matched case controlberdasarkan usia dan jenis kelamin dari 69 kasus dan 69 kontrol sehingga total sampelnya adalah 138. Temuan hasil penelitian menunjukkan bahwaterdapat hubungan pengelolaan sampah dengankejadian DBD dengan nilai (p=0,004 dan OR sebesar 3,567); tempat penampungan air mempunyaihubungan dengan kejadian DBD dengan nilai(p=0,001 dan OR 3,726); saluran air limbahmempunyai hubungan pada kejadian DBD dengannilai (p=0,002 dan OR 3,300); serta kondisilingkungan rumah mempunyai hubungan dengankejadian DBD dengan nilai (p=0,027 dan OR_3,126). Berdasarkan temuan penelitiandiharapkan masyarakat dapat bekerjasama dan memperhatikan keadaan lingkungan rumah. Serta pada petugas Puskesmas juga perlu meningkatkanprogram kesehatan lingkungan dan memberikanpenyuluhan mengenai pentingnya menjagakebersihan lingkungan di wilayah kerja PuskesmasSelesai Kabupaten Langkat untuk menurunkanangka kejadian DBD.

Downloads

Published

2024-05-30