MODUL PEMBERDAYAAN KELUARGA PASIEN KANKER
Abstract
Pemberdayaan keluarga adalah intervensi dalam merawat yang dirancang untuk mengoptimalkan kapasitas keluarga untuk memungkinkan keluarga merawat dan mempertahankan anggota keluarga secara efektif. Kebutuhan pasien, seperti kebutuhan dukungan keluarga, kebutuhan informasi tentang kebutuhan seksual dengan pasangan. Adanya masalah fisik dan psikologis selama perawatan seperti kelelahan, suhu tubuh, perubahan penampilan, kecemasan, stres, depresi serta citra tubuh yang terdistorsi, kurangnya dukungan sosial, dan konflik interpersonal juga menjadi masalah bagi pasien kanker. Nasehat dan pembinaan untuk membantu keluarga hidup sehat, sejahtera, maju dan mandiri. Diharapkan melalui pemberdayaan keluarga, keluarga mampu memenuhi kebutuhan pasien kanker, sehingga kebutuhan pereda nyeri, kebutuhan perhatian, dan kebutuhan dukungan psikologis pada pasien kanker dapat terpenuhi. Penguatan keluarga memerlukan upaya peningkatan perilaku keluarga dalam merawat pasien kanker itu sendiri.
Keluarga merupakan orang yang paling dekat dengan pasien dan merupakan perawat utama bagi pasien penderita kanker. Peran serta keluarga sejak awal sakit memiliki peran penting dalam meningkatkan kemampuan melalui perhatian pada anggota keluarga sehingga memungkinkan pasien merasakan perhatian, dukungan serta tidak merasa diasingkan. Keluarga yang memberikan perhatiannya baik dalam bentuk psikilogis maupun materi dan bentuk lainnya misalnya dalam pengambilan keputusan secara bersamasama dalam perawatan dan menjadikan pasien sebagai mitra dapat meningkatkan optimalisasi kesembuhan pasien, selain itu dengan melibatkan anggota keluarga dukungan keluarga yang diberikan meliputi dukungan emosional, dukungan informatif, dukungan instrumental dan dukungan penghargaan. Dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien kanker mempunyai hubungan yang terikat antara satu sama lain dalam pengetahuan, sikap dan tindakan dalam merawat kesehatannya.