Skrinning fitokimia komponen bioaktif Parem Karo
FULLTEXT

Keywords

obat tradisional
skrinning fitokimia
metabolite sekunder
Param Karo

How to Cite

Sembiring, N. B., Lubis, A. A., Karo, R. M. B. ., & Hidayat, A. (2024). Skrinning fitokimia komponen bioaktif Parem Karo. Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima, 2(2), 32–38. https://doi.org/10.34012/bkkp.v2i2.4798

Abstract

Param Karo atau disebut juga Kuning Bergeh, memiliki khasiat untuk menurunkan suhu tubuh ketika demam. Berdasarkan wawancara dengan pembuat param Karo, di Kelurahan Pekan Bahorok, Sumatera Utara, sediaan ini terbuat dari buah pala (Piperis Nigri Fructus), jahe (Zingiberis Officinalis Rhizoma), bangle (Zingiber purpureum), lempuyang (Zingiber cassumunar), kencur (Kaemferia galanga), temulawak (Curcuma xanthoriza), temu kunci (Boesenbergia pandurata), dan tepung beras (Oryza Sativa) yang dihaluskan, kemudian dibentuk bulat-bulat ukuran kecil. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi metabolit sekunder Param Karo yang belum pernah diteliti. Metode penelitian ini eksperimental dengan menguji metabolit sekunder param Karo menggunakan reagen-reagen skrinning fitokimia. Hasil pengujian skrinning fitokimia param Karo positive mengandung alkaloid, flavonoid, fenol, tannin, monoterpene, seskuiterpen, triterpenoid, dan saponin. Sehingga dapat disimpulkan param Karo mengandung metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, fenol, tannin, monoterpene, seskuiterpen, triterpenoid, dan saponin. Meskipun, bahan-bahan dalam pembuatan param Karo sudah melewati proses pemanasan, komponen senyawa bioaktif khususnya metabolit sekunder tidak rusak dan dapat dipertahankan.

https://doi.org/10.34012/bkkp.v2i2.4798
FULLTEXT
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Copyright (c) 2024 Novitaria Br. Sembiring, Asyrun Alkhairi Lubis, Reh Malem Br Karo, Andri Hidayat