Gambaran klinis penderita rinosinusitis kronis rawat inap di RSU Royal Prima

Authors

  • William Leslie Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia
  • Rena Mutia Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia
  • Fransiska Kotsasi Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia
  • Lenni Dianna Putri Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia
  • Silvia Fransisca Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.34012/bkkp.v1i1.2561

Keywords:

rinosinusitis kronis, gambaran klinis

Abstract

Sinusitis merupakan penyakit yang sering ditemukan dalam praktek dokter sehari-hari, bahkan dianggap sebagai salah satu penyebab gangguan kesehatan tersering di seluruh dunia. Di Indonesia prevalensi rinosinusitis cukup tinggi, penyakit hidung dan sinus menempati urutan ke 25 dari 50 pola penyakit peringkat pertama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran klinis penderita rinosinusitis kronis rawat inap di RSU Royal Prima. Penelitian ini bersifat deskriptif retrospektif dengan desain case study. Populasi seluruh data rekam medis penderita rawat inap di RSU Royal Prima tahun 2021 sebanyak 112 data. Data yang diambil secara purposive sampling, yaitu rekam medis yang paling lengkap. Kelompok usia terbanyak pada penderita rinosinusitis kronis usia 38 – 43 tahun sebanyak 14 orang (25%), kelompok jenis kelamin mayoritas pada kelompok jenis kelamin laki-laki sebanyak 34 orang (60,7%), pekerjaan terbanyak sebagai pegawai swasta sebanyak 21 orang (44,6%). Gejala klinis yang paling banyak yaitu hidung tersumbat, sakit kepala, dan sekret purulen sebanyak 18 orang (32,1%). Lokasi sinus yang paling banyak ditemukan yaitu sinus maksila sebanyak 50 orang (89,3%). Penatalaksanaan farmakologi dengan kombinasi cefadroxil, ketorolac dan metronidazole sebanyak 21 orang (37,5%). Dan tindakan operatif turbinektomi sebanyak 32 orang (64%). Diharapkan kepada pemerintah ataupun tenaga medis untuk melakukan program pengendalian penyakit rinosinusitis, dengan cara sosialisasi dan penyuluhan. Agar masyarakat lebih memperdulikan masalah kesehatan terutama hidung dan mulut.

Downloads

Published

2022-03-22

How to Cite

Leslie, W., Mutia, R., Kotsasi, F., Putri, L. D., & Fransisca, S. (2022). Gambaran klinis penderita rinosinusitis kronis rawat inap di RSU Royal Prima. Buletin Kedokteran & Kesehatan Prima, 1(1), 14-17. https://doi.org/10.34012/bkkp.v1i1.2561

Issue

Section

Articles