KAJIAN TINGKAT PENCEMARAN AIR DI KAWASAN PERAIRAN DANAU TOBA TERHADAP EKOSISTEM IKAN
DOI:
https://doi.org/10.34012/agroprimatech.v6i1.2986Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Kualitas perairan Danau Toba ditinjau dari parameter fisika (suhu, kekeruhan, warna, bau dan rasa), kimia (pH, DO, BOD, COD, Amonia, Nitrat dan fosfat) dan biologi (kelimpahan fitoplankton dan indeks keseragaman) (2) Tingkat pencemaran perairan ditinjau dari parameter fisika dan kimia di Danau Toba dengan menggunakan metode Storet, (3) kualitas perairan Danau Toba ditinjau dari parameter biologi (kelimpahan fitoplankton dan indeks keseragaman) di Danau Toba. Lokasi penelitian berada di kawasan perairan Danau Toba. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan April 2022. Populasi penelitian adalah perairan Danau Toba. Penentuan lokasi sampel dilakukan dengan cara purposive sampling dengan menentukan 3 stasiun pengambilan sampel.
Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik pengukuran, teknik observasi dan teknik dokumenter, kemudian dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : hasil pengukuran kualitas perairan Danau Toba di
yang tergolong normal adalah suhu berkisar 230C-250C, kekeruhan 0,70 NTU-1,60 NTU, warna perairan semakin dekat keramba semakin berubah, semakin dekat dengan keramba bau dan rasa perairan terasa pekat dan bau pakan campur amis ikan, pH 8,8-8,2, DO 8,05 mg/l-8,450 mg/l, amonia 0,05 mg/l – 0,20 mg/l dan nitrat 1,4 mg/l – 5,2 mg/l, dan yang tergolong tinggi BOD 0,992 mg/l-90,9 mg/l, COD 3,09 mg/l-285 mg/l dan fosfat 0,01 mg/l- 0,25 mg/l, dan jika ditinjau dengan menggunakan metode Storet, perairan dikategorikan dikelas C (cemar sedang). Tingkat kesuburan perairan menurut kriteria Soegianto adalah eutrofik (subur) dan pengukuran tingkat pencemaran menggunakan indeks keseragaman fitoplankton adalah 1,125-2,471 termasuk dalam kategori tercemar sedang.