GAMBARAN DIAGNOSTIK DAN PENATALAKSANAAN EKLAMPSIA PADA IBU HAMIL DI RS SARI MUTIARA MEDAN TAHUN 2012-2016

Main Article Content

Nico Pemberingan Lumbantoruan
Yulitas Bachtiar
Adek Amansyah

Abstract

Latar belakang: Penyakit hipertensi dalam kehamilan merupakan kelainan vaskuler yang terjadi sebelum kehamilan atau timbul dalam kehamilan atau pada permulaan nifas. Angka kematian ibu yang berhubungan dengan kehamilan dan persalinan masih sangat tinggi. Menurut Word Healt Organization (WHO),sekitar 500.000 wanita hamil didunia menjadikorban proses reproduksi setiap tahun. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk megetahui gambaran Diagnostik dan Penatalaksanaan Eklampsia di RS Sari Mutiara Medan pada tahun 2012-2016. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif, metode ini akan mendeskripsikan Gambaran Diagnostik Dan Penatalaksanaan Eklampsia Pada Ibu Hamil Di RS Sari Mutiara Medan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai Desember 2016. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagian dari populasi yakni minimal 100 data rekam medis dengan kasus yang mengalami eklampsia di RS Sari Mutiara Medan pada tahun 2012-2016. Hasil: Ditemukan Proporsi paling banyak penderita eklampsia pada ibu hamil di Rumah Sakit Sari Mutiara Medan pada tahun 2012-2016 berdasarkan usia ibu adalah kelompok umur > 35 tahun yaitu 40 % (40 orang), masa gestasi > 34 minggu yaitu 64 % (64 orang), tekanan darah > 160/110 mmHg yaitu 60 % (60 orang), penatalaksanaan farmakologi MgSO4 yaitu 72 % (72 orang), penatalaksanaan tindakan obstetric Sectio caesar yaitu 61 %    (61 orang), lama rawatan >5 hari yaitu 59 % (59 orang), dan keadaan sewaktu pulang adalah pulang berobat jalan yaitu 75 % (75 orang).

Article Details

How to Cite
Lumbantoruan, N. P., Bachtiar, Y., & Amansyah, A. (2022). GAMBARAN DIAGNOSTIK DAN PENATALAKSANAAN EKLAMPSIA PADA IBU HAMIL DI RS SARI MUTIARA MEDAN TAHUN 2012-2016. PRIMER (Prima Medical Journal), 4(1), 8-16. https://doi.org/10.34012/pmj.v4i1.3062
Section
Articles

References

Adi Sukrisno, 2010. Asuhan Kebidanan Patologi, TIM, Jakarta.

Galuh, 2012. Faktor Berhubungan Preeklampsia, University of sumatera Utara. Avalaible from:

Huppertz B. : Placental Origins of Preeclampsia: Challenging the Current Hypothesis. Hypertension. 2008;51:970-75.

Ida Ayu, dkk, 2012. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan,dan KB. Buku Kedokteran. EGC, Edisi 2.

Icesmi Sukarni, 2014. Patologi Kehamilan, Persalinan, Nifas, dan Neonatus Resiko Tinggi. Nuha Medika, Cetakan I, Yogyakarta.

Karen Bates, dkk, 2012. Kedaruratan Persalinan, Buku Kedokteran EGC, Jakarta.

Mary Billington, dkk, 2010. Kegawatan Dalam Kehamilan Persalinan. Buku Kedokteran EGC, Jakarta.

Misrawany, Aries. 2015. Ekspresi protein bax pada kehamilan Preeklampsia berat/eklampsia Dengan kehamilan normotens. Tesis. Medan : Departement obstetric dan ginekologi. FK USU.

Obsetri Patologi, Edisi 2010. Bagian Obsetri dan Genikologi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung.

R Haryono Roeshadi, 2006, Upaya Menurunkan Angka Kematian Ibu Pada Penderita Preeklampsia dan Eklampsia, University of sumatera Utara. Avalaible from: http:// /721/1/. repository.usu.ac.id/bitstream/123456789pdf.

Rukiyah, dkk,2010. Asuhan Patologi Kebidanan. TIM, Jakarta.

Taufan Nugroho, 2012. Obsgyn, Nuha Medika, Cetakan I, Yogyakarta

Vicky chapman, dkk, 2013. persalinan dan kelahiran. Buku Kedokteran. EGC, Edisi 2. Jakarta.

Wulan, S.K. 2012. Karateristik penderita pre-eklampsia dan eklampsia di RSUP Haji Adam Malik Tahun 2009-2011. Medan : FK USU