Faktor lingkungan yang berhubungan dengan kejadian TB paru

Authors

  • Hartono Hartono Bagian Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia
  • Yesi Anastasia Simanjuntak Bagian Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.34012/jkpi.v3i2.560

Keywords:

TB paru, ventilasi, kelembaban, suhu, kepadatan hunian

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Setiap pasien dapat menularkan 10-15 orang per tahun. Berdasarkan data dari Puskesmas Simalingkar Medan, ditemukan ada 114 suspek pada 2018 sejak Juni hingga November dengan 19 penderita smear (+). Jenis penelitian adalah studi Analisis Observasional dengan pendekatan Case Control 2: 1. Variabel penelitian adalah Ventilasi, Kelembaban, Suhu dan Kepadatan. Sampel penelitian adalah 53 dan 19 penderita yang diambil dari 34 kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan daftar periksa. Teknik analisis data yang digunakan adalah Chi-Square dengan nilai signifikan 0,05. Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara kelembaban ruang tamu (nilai p = 0,011) dan kelembaban di kamar tidur (nilai p = 0,000) dengan kejadian TB paru di wilayah kerja Puskesmas Simalingkar Medan. Tidak ada hubungan antara ventilasi ruang tamu (Nilai p =, 0,862), ventilasi kamar tidur (Nilai p =, 0,839) suhu ruang tamu (Nilai p =, 0,662) suhu kamar tidur (Nilai p =, 0,272) dan kepadatan hunian (Nilai p =, 0,677) dan kejadian TB Paru.

Downloads

Published

2019-07-31

Issue

Section

Articles