Stres kerja pada dokter internship di Rumah Sakit Mitra Sehat Tanjung Morawa

Authors

  • Nur Amalia Institut Kesehatan Helvetia
  • Cut Saura Salmira Institut Kesehatan Helvetia
  • Andini Mentari Tarigan Institut Kesehatan Helvetia

Keywords:

dokter, internship, stres, kerja

Abstract

Stres kerja berhubungan dengan kesehatan kerja, kecelakaan ditempat kerja, organizational strain dalam bentuk absensi, penurunan performa kerja. Dokter internship adalah orang yang memilki risiko tinggi berdampak stres kerja karena selama menjalani menjalani internship terdapat perbedaan antara ekspektasi dan realita yang membuat mereka frustasi namun tidak ada dapat dilakukan untuk mengubah keadaan itu semua sehingga menyebabkan perasaan mereka tertekan (stres). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan tingkat stres dokter internship tersebut. Adapun partisipan dari penelitian ini adalah 95 orang dokter intrenship RS Mitra Sehat Tanjung Morawa yang bekerja selama minimal 3 bulan dan tempat tinggal diluar kota Tanjung Morawa. Penelitian ini menggunakan alat ukur stress kerja dengan reliabilitas 0.91. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 44,21% dokter berada pada tingkat stres sedang, artinya mereka mengalami stres yang masih dapat dihadapi sehingga tidak dapat menimbulkan gangguan fisik. Berdasarkan hasil penelitian, hal yang paling mengganggu para dokter internsip adalah upah yang tidak sesuai dengan pekerjaan yang mereka kerjakan. Selain itu ketidakjelasan peran mereka di rumah sakit pun menjadi salah satu faktor yang menyebabkan stres. Terdapat 27,37% dokter internsip yang berada pada kategori agak tinggi dan 3,16% pada tingkat tinggi, artinya mereka dapat berpotensi menimbulkan gangguan fisik. Hasil penelitian dapat digunakan oleh Institusi yang berkaitan dengan dokter internsip agar memperhatikan aspek-aspek yang berkaitan dengan stress kerja.

Downloads

Published

2023-08-22

Issue

Section

Articles